Dr. Joko Mulyono, Alumni Doktor Adminisrasi Publik dari Desa yang Mencintai Pemberdayaan Masyarakat

Posted by Admin

Desember 22, 2025

Joko Mulyono salah satu anak desa yang terdampak pembangunan proyek nasional Waduk Kedung Ombo (WKO) di Kemusu Boyolali Jawa Tengah pada tahun 1980-an. Uang ganti rugi tempat tinggal Orang Tuanya jauh dari layak untuk mendapatkan lahan pengganti tempat tinggal baru pada masa itu, sehingga memaksa keluarganya urbanisasi ke luar daerah dan sudara-saudara orang tuanya transmigrasi ke Kec. Muko-Muko Kab. Bengkulu Utara pada tahun 1985-an.

Perjalanan hidupnya menjadi lebih berwarna dan bermakna dengan keterbatasan kondisi keluarga saat itu bahkan untuk bercita-cita pun hampir tidak terpikirkan apalagi sampai menyelesaikan Studi S-3 pada Program Doktor Administrasi Publik Universitas Diponegoro pada tahun 2023 dan menerima penghargaan Anugerah Aparatur Sipil Negara (ASN) Juara 1 Kategori Jabatan Administrator Terbaik di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025.

Sebelum menyelesaikan Pendidikan doktoral, pendidikan tingginya dimulai dari Pendidikan Kedinasan pada Departemen Dalam Negeri pada Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) di Sumedang Jawa Barat lulus tahun 1999 lalu lanjut S2 Administrasi Publik Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta lulus tahun 2004.

Profesi birokrat saat ini menjabat sebagai Kabid. SDM Iptek dan Infrastruktur Riset & Inovasi Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Jawa Tengah. Telah beberapa kali mendapatkan kesempatan penugasan sebelumnya pernah menduduki jabatan antara lain, SEkretaris Kecamatan Ngemplak dan Sekretaris Kecamatan Ampel dan Kabid. Pemerintahan Sosial Budaya BAPPEDA Kab. Boyolali, Kabid. Pengembangan Ekonomi Masyarakat Bapermasdes Prov. Jateng Tahun 2016; Kabid. Admimistrasi Pemerintahan Desa Dispermadesdukcapil Prov. Jateng Tahun 2016-2019; Kabag. Umum RSJD Surakarta Prov. Jateng Tahun 2019-2023; Plh. Kepala Brida Prov. Jateng 2024-2025. Saat ini Joko Mulyono selain menjadi bagian dari karyawan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga aktif tergabung dalam organisasi antara lain, Pengurus Pusat (PP) Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) Periode Tahun 2014-2019; Anggota Dewan Pengupahan Provinsi Jawa Tengah Periode Tahun 2014-2018; Pengurus Dewan Pengurus Nasional (DPN) Ikatan Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Periode Tahun 2016-2019; Pengurus Daerah (Pengda) Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) Provinsi Jawa Tengah 2020; Pengurus Masyarakat Sejarah Indonesia (MSI) Kab. Karanganyar Periode Tahun 2021-2026; Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Provinsi Jawa Tengah Priode Tahun 2012-2017 dan 2017-2022, 2023-2028 dan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Provinsi Jawa Tengah.

Untuk menunjang karir di birokrasi pemerintahan, Joko Mulyono lumayan berkesempatan mengikuti berbagai training antara lain, Bintek dan lulus Pengadaan Barang/Jasa Instansi Pemerintah, Kursus Diplomasi dan Hubungan Luar Negeri Kemenlu RI, Diklat Kepemimpinan Tingkat III di Pemprov. Jateng; Pelatihan Pembina Teknis Pemerintahan Desa, Pelatihan Metodologi Pelatihan Berbasis SKKNI Kemendagri BNSP, Pelatihan dan lulus Sertifikasi Penyuluh Anti Korupsi LSP KPK RI; Pelatihan di Bidang Kesehatan, ToT Diklatpim IV dan ToT Pendalaman Tugas DPRD Kab/Kota Kemendagri-Pemprov. Jateng. Selain itu penulis juga menjadi pembicara di beberapa seminar, Conferences and Scholarly Presentations di antaranya, Pemateri Kebijakan Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Pemkab Boyolali dan Pemprov. Jateng Pemateri Kebijakan Prioritas Penggunaan Dana Desa di Provinsi Jawa Tengah, Pemateri Kebijakan Pengelolaan Aset Desa di Provinsi Jawa Tengah, Pemateri Penyuluh Anti Korupsi LSP KPK RI 2019–sekarang; Fasilitasi dan Pendampingan Pemberdayaan bagi Masyarakat sejak tahun 2000, Perangkat Desa, Kepala Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Camat, Pemerintah Kabupaten/Kota dan Komunitas Masyarakat berbasis pemberdayaan masyarakat di Jawa Tengah sampai sekarang.

Selain itu sebagai ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah saat ini bersama istri dr. Sri Rahayu Susilowati dan keluarganya yang menetap dan berdomisili di Colomadu Karanganyar Solo juga merintis beberapa pengembangan usaha berbasis komunitas masyarakat seperti Pirolisis Tabung Bertingkat (PITARA) teknologi pengolahan sampah plastik menjadi BBM Alternatif, Klinik Kesehatan, Property dan lain-lain. Sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa memberikan kemanfaatan bagi orang lain, pungkasnya.a

MORE FROM @FISIP UNDIP

0 Komentar

You cannot copy content of this page