Visiting Professor FISIP UNDIP Jadi Ajang Diskusi Kritis Soal Gender dan Dunia Digital

Posted by Admin Berita

September 29, 2025

Semarang, 24 September 2025 — Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (FISIP UNDIP) kembali membuka ruang akademik lintas negara lewat program Visiting Professor Online bertajuk “Gender Politics and Online Dating”. Acara ini menjadi wadah diskusi kritis yang mengupas fenomena kencan daring di era digital, bukan hanya sebagai interaksi personal, melainkan juga sebagai arena sosial dan politik yang sarat makna.

Kegiatan yang digelar Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UNDIP melalui KBK Media, Budaya, dan Gender ini menghadirkan Lik Sam CHAN, Ph.D., akademisi Digital Cultures dari The University of Sydney. Riset CHAN banyak menyoroti persinggungan media digital, gender, dan budaya, termasuk bagaimana platform daring membentuk relasi kekuasaan dan representasi sosial. Ia menegaskan bahwa aplikasi kencan daring tidaklah netral, di mana fitur, algoritma, hingga interaksi di dalamnya merefleksikan sekaligus memengaruhi struktur sosial yang lebih luas.

Acara dibuka oleh Dekan FISIP UNDIP, Dr. Drs. Teguh Yuwono, M.Pol.Admin, yang menekankan pentingnya forum internasional sebagai sarana memperkaya perspektif mahasiswa. Menurutnya, kuliah tamu semacam ini memberi bekal kritis bagi mahasiswa dalam membaca fenomena global yang berkelindan dengan kehidupan sehari-hari.

Sementara itu, Ketua KBK Media, Budaya, dan Gender, Dr. Hapsari Dwiningtyas Sulistyani, menilai tema yang diangkat sangat relevan dengan realitas sosial saat ini. “Isu politik gender dalam kencan daring mencerminkan dinamika sosial yang sedang berkembang. Melalui forum akademik seperti ini, mahasiswa dan dosen dapat mengkritisi sekaligus memahami lebih dalam bagaimana relasi gender diproduksi dan dinegosiasikan dalam ruang digital,” ujarnya.

Diskusi berlangsung interaktif dengan partisipasi ratusan peserta dari kalangan mahasiswa, dosen, hingga peneliti. Banyak yang mengaitkan isu kencan daring dengan representasi gender di media sosial, serta menyoroti pengaruh nilai budaya lokal dalam praktik global digital.

Melalui kegiatan ini, Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UNDIP menegaskan komitmennya menghadirkan pembelajaran berstandar internasional yang tidak hanya bersifat teoretis, tetapi juga relevan dengan tantangan kontemporer. Visiting Professor online  kali ini menjadi bukti bahwa ruang akademik dapat menjadi arena refleksi kritis terhadap perubahan sosial dan politik di era digital. (Naomi Putri Bahari Simeon).***

MORE FROM @FISIP UNDIP

0 Komentar

You cannot copy content of this page