Sumber: Reigo Zaul, delegasi tim basket FISIP UNDIP

Semarang – Tepat pada tanggal 14-19 Mei 2022, Dewan Liga FISIP Universitas Indonesia menyelenggarakan sebuah acara dan kompetisi olahraga nasional tahunan bergengsi yang dikhususkan bagi mahasiswa rumpun sosial dan humaniora yang dinamai Liga FISIP UI 2022. Liga FISIP UI adalah sebuah upaya atau langkah dalam meningkatkan kesadaran mengenai isu sosial politik di bidang olahraga melalui medium kampanye sosial dan kompetisi olahraga. Liga FISIP UI tahun 2022 membawakan dua cabang olahraga, yaitu futsal dan basket yang dapat diikuti oleh mahasiswa sosial humaniora se-Pulau Jawa untuk menunjukkan potensi dan kemampuan mereka.

Tim basket FISIP UNDIP tidak mau melewatkan kesempatan emas ini. UPK Globies FISIP memanfaatkan event ini sebagai ajang unjuk skill mereka yang mumpuni. Berangkat dengan 15 delegasi, yaitu Nabil Makarim (Ilmu Komunikasi), Dhaifah Salhan (Hubungan Internasional), Ananta Dandy (Hubungan Internasional), Joshua (Administrasi Bisnis), Mohammad Mahdi (Administrasi Bisnis), Fathan Syuro (Ilmu Pemerintahan), Kana Kautsar (Ilmu Pemerintahan), Kevin Pieter (Ilmu Komunikasi), Muhammad Zainul (Ilmu Komunikasi), Reigo Zaul (Ilmu Komunikasi), Achmad Aldi (Ilmu Pemerintahan), Ghassan Ahmad (Ilmu Pemerintahan), Topo Adi (Ilmu Komunikasi), Raynal Sitompul (Ilmu Pemerintahan), dan Teofilus Aglis (Ilmu Pemerintahan), Globies FISIP mantap menyambangi tuan rumah penyelenggara event. Dengan berbekal permainan apik nan ciamik dalam lima permainan melawan FIKOM UP, FISIP UHAMKA, FEB UNDIP, FEB Trisakti, dan game final berhadapan dengan FISIP UNTAG, tim basket FISIP UNDIP berhasil menyabet Juara I Liga FISIP UI 2022. Penghargaan lainnya yang tidak kalah bergengsi, yaitu Most Valuable Player (MVP) juga diraih oleh pemain FISIP UNDIP, yaitu Topo Adi Saputro dari Ilmu Komunikasi 2017.

Kemenangan yang diraih Globies FISIP UNDIP ini bukanlah capaian instan, tetapi membutuhkan usaha penuh dari masing-masing pemainnya. Salah satu delegasi tim FISIP UNDIP, Reigo Zaul, membeberkan satu fakta bahwa ternyata persiapan yang dilakukan Globies FISIP UNDIP terbilang masih jauh dari kata cukup. Pembentukan tim paten baru dilaksanakan sekitar kurang lebih dua bulan sebelum perlombaan. Pun, latihan dilakukan oleh para pemain terpilih di rumah mereka masing-masing karena domisili yang berjauhan. Ketika H-2 perlombaan, barulah semua anggota delegasi dikumpulkan untuk agenda latihan bersama selama satu jam. Meski terbilang singkat dalam berlatih, segala kekurangan yang ada dapat diatasi karena para pemain mampu menciptakan atmosfer yang menyenangkan dan membangun chemistry yang kuat dengan cepat. Artinya, masing-masing pemain sadar akan tanggung jawab mereka sebagai orang terpilih yang harus mengerahkan kemampuan demi mencapai kemenangan.

Menjadi Juara I dalam Liga FISIP UI 2022 menjadi bukti bahwa Globies FISIP mampu bersaing di kancah nasional. Kemenangan ini pun menjadi yang pertama bagi Globies FISIP yang sebelumnya tidak pernah menempati juara I di berbagai perlombaan. Hal ini menumbuhkan kesan tersendiri bagi para delegasi. Bahkan, Kevin Pieter tidak menyangka dirinya dan tim bisa melangkah sejauh itu.

“Sebenarnya rasanya konyol, sih. Karena kaya yang tadi udah dibilang kita nggak ada persiapan atau latihan yang intens. Jadi, awalnya ngira bakal sampai juara tiga aja. Eh! Tahu-tahu lolos semifinal dan lanjut ke final. Terus di final menang, nggak nyangka, sih. Kaya senang, tapi aneh,” ungkap Kevin dengan terus terang pada Sabtu (4/6).

Kesan bangga juga datang dari salah satu delegasi lainnya, yaitu Reigo Zaul. “Jujur bangga banget, sih, dan nggak nyangka bisa jadi juara di Liga FISIP UI dan mengharumkan nama FISIP UNDIP yang akhirnya bisa dikenal dan tidak bisa diremehkan lagi bidang olahraganya. Semoga kedepannya kita bisa terus membawa nama FISIP UNDIP lebih maju lagi,” jelas Reigo dengan semangat pada Sabtu (4/6).

Semoga kemenangan Globies FISIP ini menjadi awal yang baik bagi klub basket UNDIP dan meski tergolong dalam bidang non-akademik, basket tidak lagi dipandang sebelah mata. Semoga juga klub basket UNDIP semakin memperoleh dukungan dari pihak internal karena kedepannya akan banyak tantangan dan tentunya akan membutuhkan kekuatan mental yang tinggi. Pesan bagi pemain untuk tidak terlena oleh kemenangan ini karena hakikatnya perjuangan masihlah panjang bagi para pemain yang notabenenya masih muda belia.

Penulis: Hikmatul Mufarichah

Reporter: Alivia Nuriyani Syiva / Nur’aini Novita Sari

Editor: Langgeng Irmas Salugiasih