Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Undip Gelar Sosialisasi Netralitas ASN Secara Daring

Posted by FISIP

November 21, 2020

Universitas Diponegoro bekerjasama dengan Komisi Aparatur Sipil Negara dan IAPA (Indonesian Asscociation for Public Administration) atau yang disebut sebagai Asosiasi Ilmu Administrasi Negara/Publik Indonesia menggelar sosialisasi Netralitas ASN yang dikemas secara webinar dengan tema “ Membangun Meritokrasi dan Demokrasi Indonesia” bertempat di auditorium Fisip Undip, Jum’at ( 20/11). Hadir dalam acara tersebut Rektor Undip Prof. Yos Johan Utama, Dekan Fisip Dr. Hadi Wasono, dan lebih dari 300 partisipan dari kalangan pemprov, pemkot, dan pemda di Jawa Tengah.

Dalam sambutannya, Rektor Undip Prof. Dr.Yos Johan Utama,SH.,M.Hum. mengatakan bahwa pola-pola kampanye pada tahun ini akan jauh berbeda dikarenakan pandemi covid-19. ASN dituntut berkomitmen pada negara dengan adanya undang-undang dan peraturan yang telah memayungi ASN saat ini berkaitan dengan netralitas dalam berpolitik. Prof. Yos mengungkapkan bahwa meritokrasi yang kuat, akuntabel, dan obyektif merupakan kunci untuk mencegah keterlibatan ASN bergerak dalam politik.

“Netralitas tidak hanya dalam masa kampanye saja, tetapi sikap netralitas ASN harus sejak awal ditanamkan saat baru dilantik agar tidak ada indikasi keikutsertaan dalam berkampanye” ungkap Rektor.

Sementara dari DPP IAPA Drs. Muh Aziz Muslim,M.Si. mengatakan bahwa seminar ini diadakan beberapa kali di berbagai daerah kerjasama antara Komisi Aparatur Sipil Negara dan IAPA sebagai wujud netralitas ASN. Netralitas seorang ASN perlu dikawal tidak hanya dalam pilkada. Komitmen netralitas ASN harus menjadi pemahaman semua pihak dari ranah politik. Semoga ASN dapat menjadi pegawai yang amanah bagi nusa dan bangsa” harap Aziz.

Adapun sambutan Gubernur Jateng yang diwakili Plh. Sekda Jateng Ir. Dyah Lukisari M.Si menyampaikan bahwa pilkada yang berkualitas merupakan modal dari kehidupan demokrasi yang baik dalam kehidupan bernusa dan bernegara dengan netralitas dari ASN. ASN dianggap sebagai sorotan yang harus netral karena dengan jumlah yang besar dapat menjadi pendukung dari salah satu petahana politik. Dyah mengungkapkan bahwa ASN saat ini telah dipayungi oleh regulasi-regulasi yang baik untuk mengikatkan diri pada kode etik ASN untuk loyal mengabdi kepada masyarakat dan pemerintah tanpa harus melihat referensi politik pada dirinya.

DOWNLOAD : Flyer Webinar Nasional Netralitas ASN

 

sumber : https://www.undip.ac.id

 

MORE FROM @FISIP UNDIP

0 Komentar