Semarang, 19 April 2025 – Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Sakutala FISIP Universitas Diponegoro sukses menyelenggarakan program kerja tahunan bertajuk Sakutala Charity: We Are One, Unity for Humanity di Panti Asuhan Al-Firdaus, Tembalang.
Kegiatan ini diikuti oleh 77 peserta dari internal Sakutala serta mahasiswa FISIP UNDIP, bersama dengan anak-anak Panti Asuhan Al-Firdaus. Dengan mengusung tema We Are One, acara ini menekankan bahwa musik adalah bahasa universal yang dapat menyatukan manusia tanpa memandang latar belakang.
Ketua Pelaksana, Ersee Maesa Manuella, menyampaikan bahwa acara ini bukan sekadar hiburan, melainkan wujud nyata kepedulian sosial mahasiswa. “Melalui musik dan kebersamaan, kami ingin menunjukkan bahwa solidaritas bisa diwujudkan dengan cara yang kreatif dan menyenangkan,” ungkapnya.
Rangkaian acara berlangsung meriah, dimulai dengan sambutan dari panitia, pihak panti, dan Ketua Sakutala FISIP UNDIP. Dilanjutkan dengan berbagai games interaktif, jam session musik bersama, hingga penyerahan donasi dan paket sembako. Selain menghibur, kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa simpati, meningkatkan citra positmovvvvvv if mahasiswa UNDIP, serta mempererat hubungan dengan masyarakat sekitar.
Ketua UPK Sakutala FISIP UNDIP 2025, Muhammad Ariq Dzakwan, berharap kegiatan ini dapat menjadi tradisi tahunan yang tidak hanya memperkenalkan nama Sakutala lebih luas, tetapi juga memberi dampak positif bagi masyarakat. Acara ditutup dengan penampilan musik kebersamaan dan sesi foto bersama yang penuh kehangatan, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta maupun anak-anak panti.***





0 Komentar