Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Inovasi Bisnis Hijau untuk Meningkatkan Kinerja UKM dan Menyelamatkan Lingkungan

Posted by Admin

Oktober 8, 2024

Jurnal yang berjudul “Green Business Sustainability: SMES Strategy to Increase Business Performance and Save the Environment” ditulis oleh Dinalestari Purbawati, Widiartanto, dan Robetmi Jumpakita Pinem, mengungkapkan hasil penelitian penting tentang dampak pemasaran hijau, inovasi, dan etika terhadap kinerja bisnis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei yang melibatkan pengunjung ekowisata di Indonesia sebelum pandemi COVID-19. Menggunakan teknik purposive sampling, penelitian ini mengumpulkan data dari 24 sampel dengan menggunakan skala Likert. Analisis deskriptif dan verifikasi dilakukan menggunakan SEM PLS, yang menunjukkan bahwa model penelitian ini memperkuat konsep teoretis dalam manajemen setelah diuji dengan Structural Equation Model (SEM).

Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah usaha mikro dan kecil terbanyak, yang terus menunjukkan pertumbuhan positif. Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, jumlah usaha mikro meningkat dari 62.106.900 pada tahun 2017 menjadi 63.350.222 pada tahun 2018, dengan peningkatan sekitar 2%. Sementara itu, jumlah usaha kecil meningkat sekitar 3,44% dari 757.090 pada tahun 2017 menjadi 783.132 pada tahun 2018. Tren ini menunjukkan semakin banyaknya orang yang memulai usaha mereka sendiri, khususnya usaha mikro.

Penelitian ini juga menyoroti pentingnya inovasi produk ramah lingkungan dalam meningkatkan daya saing dan kinerja perusahaan. Inovasi produk hijau, yang menggunakan sumber daya dapat didaur ulang atau dapat diperbarui dan bertujuan untuk mengurangi konsumsi energi serta polusi, memberikan manfaat lingkungan signifikan seperti pengurangan polusi udara dan pengurangan sampah melalui kemasan yang dapat didaur ulang. Perusahaan yang fokus pada inovasi produk hijau dapat meningkatkan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan dan kinerja UKM secara signifikan.

Sumber: PURBAWATI, D., WIDIARTANTO, W., & PINEM, R. J. (2023). Green business sustainability: SMES strategy to increase business performance and save the environment. J Mark Res Case Stud2023, 1-8.

Informasi tentang Penulis:
Dinalestari Purbawati, S.E., M.Si., Akt. adalah dosen di Departemen Administrasi Bisnis dengan latar belakang pendidikan S1, S2, dan Profesi dari Universitas Diponegoro.

Kontributor: Wulan Safitri

MORE FROM @FISIP UNDIP

0 Komentar